Punya kakak laki-laki yang hobi modifikasi mobil ternyata mempengaruhi keseharian wanita cantik yang bernama Sherin Nadya Situmorang ini. Enggak tanggung-tanggung, bahan percobaan modif pertama langsung sebuah mobil Eropa dari sang kakak yakni Peugeot 406.
"Dari dulu saya memang sudah suka mobil, tapi baru nyoba modifikasi mobil ya sekarang ini. Peugeot 406 ini kan besar dan mewah, saya jadi penasaran pengin coba modif," ujar Sherin, sapaannya.
Foto: bautenam
Peugeot 406 ST ini memang masih menyiratkan aura kemewahan ala mid sedan era '90-2000-an. "Jadi modifnya kudu hati-hati, salah pilih pelek aja jadi nggak enak lihatnya," ucap Stevano, sang kakak.
Akhirnya pelek Dronell Type M diameter 19 inci dengan lebar 8,5+9,5 inci dipilih untuk Peugeot 406 ST. Pelek tersebut dipadukan dengan balutan ban Accelera PHI 235/35ZR19 jadi pilihan Sherin. Pelek model monoblock yang juga sempat hits di awal tahun 2000-an ini masih mulus dengan motif polishnya.
Foto: bautenam
"Nyari pelek Dronell ini juga nggak gampang yang masih mulus," tukas Stevano lagi. Untuk menceperkan suspensi Peugeot 406 ST dipakai lowering kit Eibach untuk Peugeot. "Ceper dan masih nyaman banget!" seru Sherin.
Kemudian Sherin juga mengganti knalpot Peugeot 406 ST menggunakan Remus universal. "Suaranya yang halus aja, jangan yang berisik hehehe," kekehnya. Ternyata perubahan di knalpot saja bisa merubah tampilan eksterior juga.
Foto: bautenam
Sementara untuk interior, Sherin membiarkan standar bawaan Peugeot 406 ST. "Begini aja sudah nyaman, dan masih kelihatan mewah juga kan?" bilangnya. Setuju banget!
