Mobil jenis station wagon, estate, atau touring memang jarang yang dijual resmi di Indonesia. Kalau pun ada, biasanya by order atau harganya biasanya lebih mahal dibandingkan versi sedannya. Sehingga tak heran mobil ini menjadi langka dan termasuk dalam collector item.
Itu juga lah yang membuat mobil jenis ini sekarang diburu dan harganya gelap. Entah itu yang klasik atau yang baru, tetap diburu oleh para enthusiasts station wagon ini. Satu di antaranya seperti juga Mercedes-Benz alias Mercy Tiger estate yang satu ini.
Foto: bautenam
"Lumayan lama juga saya mengincar Tiger estate ini, akhirnya bisa punya juga," ujar Ryan Firdaus, owner mobil ini sambil tersenyum. Apalagi Mercy Tiger estate ini memang tidak pernah dijual resmi di Indonesia. Tentu saja jumlah unitnya tidak banyak dan sulit mendapatkannya dalam kondisi yang bagus.
Bahkan Ryan tidak membiarkan Mercy Tiger miliknya ini dalam kondisi standar. Enggak pakai lama, ia pun segera mencari info untuk modifikasi yang cocok untuk mobilnya ini. Akhirnya ia memilih modifikasi single tuner dengan aksesori dari tuner resmi Mercedes-Benz yaitu AMG.
Foto: bautenam
Perlahan tapi pasti, satu persatu aksesori untuk Mercy Tiger mulai terkumpul. "Paling susah itu cari body kit AMG untuk Estate ini, untungnya bisa saya dapat semua," seru pria 40 tahunan ini. Mulai dari add-on depan belakang, sideskirt, sampai ducktail atas belakang semua adalah part number orisinal dari AMG!
Namun, ternyata pemasangan body kit AMG tidak sesuai yang diharapkan oleh Ryan. "Kalau pakai bodykit AMG ini, bumper gak bisa pake yang USDM, tetap harus yang aslinya," jelasnya.
Foto: bautenam
Untuk pelek, pemilik travel agency ini mengandalkan Penta buatan Ronal berukuran 16x8 inci untuk Mercy Tiger. Pelek tersebut dipadukan dengan ban Michelin Pilot Sport ukuran 225/50R16. "Peleknya saya belum dapat yang Penta emboss AMG, susah cari yang bagus kondisinya dan mahal," ucap pemukim di Tangsel ini.
Foto: bautenam
Lalu di interiornya, karena seluruh jok Mercy Tiger berbahan wool palomino yang klasik dan mewah, akhirnya jok depan juga menyesuaikan. "Saya pasang jok Recaro CSE elektrik, bahannya saya samain ke jok aslinya, seperti ori kan? Hahaha," gelaknya. Bahkan setirnya pun sudah ganti pakai AMG nih! "Setir AMG ini lumayan rare juga," bisiknya.
Terakhir, ia mengganti cover head mesin Mercy Tiger dengan orisinal AMG juga yang termasuk barang rare. Meski Ryan acuannya mengacu ke katalog AMG namun tidak semuanya dapat diaplikasikan. "Enggak semua saya aplikasikan ke Tiger Estate ini, selain susah nyarinya juga mahal! Hahaha," serunya.