Toyota Agya yang dimodifkasi memang banyak, namun modifikasi Agya yang proper dan niat, sangat sulit dicari. Karena umumnya pakem modifikasi para pemilik Agya ini adalah nggak orisinal nggak masalah, yang penting keren. Namun Agya yang satu ini jelas-jelas menolak pakem tersebut, ownernya justru 'alergi' dengan barang non orisinal untuk dipasang di Agya miliknya ini.
Apalagi Toyota Agya memang punya sejarah tersendiri di keluarga Gideon Mario selaku sang pemiliknya. "Agya mobil pertama saya sewaktu saya dan istri berjuang dari waktu baru nikah sampai seperti sekarang ini," ujar Gideon, sapaannya.
Foto: bautenam
Benar, Toyota Agya yang ia maksud adalah yang generasi pertama yang dibelinya dengan status mobil seken. "Setelah ada uang, saya ganti Agya TRD Sportivo ini, hahaha," gelaknya.
Untuk modifikasi Toyota Agya ini, Gideon ogah pakai barang-barang replika. "Buat saya, barang yang mau dipasang di Agya ini harus yang orisinal...sekaligus menaikkan kelas Agya ini juga jadinya," bilangnya. Keren!
Foto: bautenam
Untuk pelek saja, ia punya beberapa set yang orisinal dan langka untuk Toyota Agya. Seperti yang di foto ini ia pakai Rays TRD T3 di sisi kanan dan BBR Competition di sisi kiri. Istimewanya kedua pelek ini adalah keduanya berukuran 14x6 inci. "BBR Competition 14 inci langka banget, TRD T3 pun juga langka yang 14 inci," serunya.
Untuk pilihan ban Toyota Agya, pemukim di Bintaro, Tangerang Selatan, ini memilih Hankook Kynergy ukuran 185/55R14. Suspensi juga dimodifikasi pakai lowering kit Eibach Prokit khusus Agya agar ceper tapi masih nyaman. Mewah banget!
Foto: bautenam
Belum cukup, di kabin Toyota Agya miliknya sudah terpasang jok Recaro SPJJ Crayola, setir Momo Daihatsu Move, dan shiftknob TRD yang juga bikin kabin terlihat sangat beda dari standarnya. "Saya memang kurang suka audio, standar aja sudah cukup," bilangnya lagi.
Untuk mesin 4 silinder 1.2L Toyota Agya, Gideon memasang header Alpino, resonator Blackmamba, dan knalpot Alpino F02 V2. "Makin enak buat harian ke toko dan urusan lainnya, hahaha," gelaknya lagi.
Foto: bautenam
Lucunya setelah jadi, saat ia sedang ketemu dengan beberapa pemilk Agya yang sudah dimodifikasi juga, "Mereka bilang ngapain beli pelek mahal-mahal, jok juga, mending buat modif yang lainnya," ujarnya sambil tersenyum. Ya, namanya selera nggak bisa dipaksa kan ya!