Modifikasi porting polish sudah cukup ramai dilakukan oleh para pecinta kecepatan di Indonesia. Mengenai harga dan efek dari porting polish pada mesin motor pun sudah OtoMods beritakan dalam beberapa artikel. Lantas sebenarnya apa definisi dan darimana modifikasi porting polish tersebut berasal?
Thomas William selaku Tuner dari Reisen Motoshop menyebutkan porting polish merupakan teknologi pada mobil-mobil sport. Teknologi ini telah digunakan oleh para pabrikan mobil terkenal seperti McLaren, Ferarri, dan Lamborghini. Dirinya menyebutkan, mobil-mobil tersebut sudah mendapatkan head cylinder yang diporting sejak bawaan lahir.
Istimewa
"Cuman kalau ngerjain porting polish itu bisa memakan waktu 45 menit sampai 50 menit per klep. Begitu di motor yang dijual mass production, itu akan memiliki harga jual yang tinggi karena hitungannya working hour. Makanya mereka cuma ada castingan supaya langsung cepat jadi," ujar William saat ditemui beberapa waktu lalu di Bekasi, Jawa Barat.
William menyebutkan, pada mesin motor pada umumnya dibuat dengan teknik casting yang mana memungkinkan adanya sambungan dan gumpalan tersisa. Sambungan-sambungan tersebut lah yang membuat aliran bensin dan udara menjadi tidak lancar saat masuk ke ruang bakar. Mengingat pada motor-motor kecil dibuat untuk irit bahan bakar, sehingga aliran udara dan bensin tidak terlalu penting bagi pabrikan.
Foto: Brian
"Akhirnya porting polish menjadi sesuatu yang wajib bagi orang yang mau performanya ditingkatkan. Karena kita engga bisa mengatur jumlah udara yang masuk, yang bisa di atur adalah bahan bakarnya saja. Nah alirannya kita perbaiki supaya speednya naik, berarti udara yang masuk ke ruang bakar bisa naik juga, tujuannya porting polish itu," pungkas William.
William membeberkan di Reisen Motoshop melakukan porting polish cylinder head memiliki harga yang cukup murah. Pada mesin 2 klep hanya memakan biaya Rp 400 ribu dan 4 klep Rp 500 ribu. Sementara untuk porting polish dimple golf memakan biaya Rp 500 ribu untuk 2 klep dan Rp 600 ribu untuk 4 klep.
