Yamaha Lexi 125 telah banyak diketahui dapat ditingkatkan mesinnya menjadi 155 cc menggunakan komponen Aerox. Menariknya kedua skutik ini memiliki kesamaan komponen sehingga pemasangan pun plug and play. Menariknya, mesin tersebut masih dapat dimaksimalkan menggunakan piston dari Yamaha R15.
Ariyanto selaku pemilik bengkel Zona Speed mengatakan Yamaha Lexi yang menggunakan blok dan piston Aerox tidak akan mengalami perubahan pada sisi kompresi. Namun jika ingin kompresinya meningkat, piston Yamaha R15 yang lebih cembung bisa menjadi solusinya. Menurutnya piston R15 VVA dapat dipasangkan ke blok Yamaha Aerox.
Foto: Istimewa
"Kompresi masih sama, karena tidak mengubah langkah. Kecuali kalau pemilik Lexi mau kompresi lebih padat lagi, itu bisa tetap pakai blok Aerox, tapi pistonnya pakai Yamaha R15 155 yang VVA (Variable Valve Actuation)," ujar Ari yang pernah melakukan modifikasi mesin Lexi.
Ari menyebutkan piston dari Yamaha R15 155 VVA memiliki bentuk yang lebih tinggi atau biasa disebut jenong. Sehingga kompresi pun menjadi lebih padat dan berpengaruh pada akselerasi motor tersebut. Lantas kira-kira apakah bagian kepala silinder Yamaha Lexi juga harus diubah?
Foto: Ilustrasi Piston
"Enggak perlu squish lagi, saya sudah pernah dan sering Lexi ataupun Aerox dan NMax pakai seher R15. Itu enggak perlu squish lagi, sudah nyaman enak pokoknya," pungkas pemilik situs blog Aripitstop itu.
Kompresi yang lebih tinggi tentunya akan menghasilkan tenaga yang berbeda. Di sisi lain, pemilik harus menyesuaikan dari segi bahan bakar yang digunakan. Biasanya dianjurkan menggunakan bahan bakar oktan tinggi untuk menghindari terjadinya knocking.