Mobil station wagon saat ini sedang banyak digemari para pecinta roda empat. Pasalnya jenis mobil yang satu ini terbilang langka baik dari merek Jepangan maupun Eropa, yang membuat harganya menjadi mahal. Salah satu station wagon yang paling terjangkau saat ini adalah Mazda Vantrend, namun apakah Vantrend sudah menjadi mobil atap panjang dari lahir?
Widitya Prayudi yang akrab disapa Didiet Bandietoz mencoba menjawab pertanyaan tersebut. Didiet yang merupakan pengguna Mazda Vantrend menyebutkan mobil tersebut merupakan model lama yang dibangun kembali. Menurutnya Vantrend dibuat sejak tahun 1970-an yakni Mazda 323 GLC.
"Jadi mobil ini sebenarnya dari tahun 70-an, di tahun 90-an dibuat versi vantrend versi Indonesia-nya. Aslinya ini versi 323 GLC. Makanya banyak yang enggak ngakuin ini Station Wagon karena enggak ada versi lainnya. Padahal mobil ini ada versi hatchbacknya," ujar Didiet saat ditemui OtoMods beberapa hari yang lalu.
Foto: Brian
Didiet sendiri menjelaskan versi hatchback dari Mazda Vantrend adalah Mazda MR90. Menurutnya MR90 juga lahir dari Mazda 323 GLC yang hadir sejak tahun 1970-an. Sementara Vantrend masuk ke Indonesia dengan sedikit ubahan dari versi Amerikanya.
"Akhirnya masuk ke sini yang versi station wagonnya, dengan lampu depan yang dibuat versi 626 Capella Amerika. Terus banyak ubahan saya bikin balik ke tahun 70-an. Cuma buat nyari komponen dari 323 GLC yang tahun 70-an kan susah ya disini udah langka, apalagi partnya," pungkasnya.
