Vespa matic sangat banyak diminati oleh banyak kalangan belakangan ini, bukan hanya anak muda tetapi para pecinta skuter Italia. Sayangnya, motor yang satu ini tentunya memiliki kelemahan di bagian CVT-nya. Hal tersebut disampaikan langsung oleh Denil Sagita selaku pemilik bengkel spesialis skuter Italia yakni Scooter VIP.
Denil menyebutkan, penyakit pada Vespa matic di bagian CVT adalah timbul gejala gredek. Menurutnya penyakit ini tak hanya timbul di Vespa matic, namun beberapa motor matic buatan Jepang juga memiliki kendala yang sama. Denil sendiri menceritakan pengalaman ini semenjak menggunakan Vespa LX generasi pertama.
Foto: Brian
"Malah dulu yang LX generasi pertama itu pernah ada keluhan mesinnya gredek, terus ada kletek-kletek. Setelah dipelajari, ternyata masalahnya itu ada di komponen kopling dan mangkoknya saja. Jadi saya sarankan kalau ada konsumen yang motornya terkendala hal yang sama, ya mau enggak mau upgrade," ujar Denil ketika ditemui OtoMods beberapa waktu lalu.
Denil menyebutkan jika hanya dibersihkan memang gejala gredek dapat hilang, namun tidak lama hal yang sama juga akan timbul kembali. Sehingga jika memang pemilik Vespa matic memiliki budget lebih, disarankan untuk mengganti komponen kampas kopling dan mangkoknya. Namun jika memang tidak memiliki budget yang dibutuhkan, maka pihak bengkel pun tidak akan memaksa.
Foto: Brian
"Tapi balik lagi, kalau konsumen ada budgetnya ya sekalian saja ditingkatkan ke komponen yang lebih baik. Dari sebelum i-get itu memang sudah ada penyakit itu, tapi yang baru-baru juga beberapa merasakan hal yang sama. Walaupun enggak semua, tapi ada yang merasakan penyakit tersebut di Vespa matic i-get," paparnya.
Scooter VIP sendiri merupakan bengkel khusus skuter Italia yang dapat mengerjakan beberapa model seperti Vespa, Lambretta, dan Royal Alloy. Sementara bengkel yang berlokasi di Bekasi ini juga menjadi distributor resmi komponen Polini dan Malossi di Indonesia. Sehingga urusan servis dan modifikasi Vespa tentunya bukan perkara sulit bagi Denil.