Toyota Fortuner menjadi mobil SUV yang cukup bertenaga di kelasnya saat ini. Meski demikian, bagi segenap orang di Thailand salah satunya Techinician Jack, merasa tenaga tersebut masih kurang cukup. Sehingga Fortuner 1GD-FTV berkapasitas 2.800 cc tersebut diubah kembali agar mendapatkan performa lebih besar.
Dilansir dari Boxzaracing, peningkatan pada mesin Toyota Fortuner ini cukup banyak dilakukan. Mulai dari internal mesin yang diganti seperti per klep Aer-Flat, silinder head, hingga ke camshaft lansiran BYP. Kemudian untuk turbo pun diganti menggunakan BYP 3.000 plus dengan pipa yang memiliki ukuran lebih besar yakni 48 mm.
Foto: Boxza Racing
Komponen pendukung lain untuk mendinginkan mesin Toyota Fortuner pun turut diganti. Salah satunya adalah intercooler Blitz dan radiator berbahan alumunium. Mengenai suplai bahan bakar, bengkel Thailand tersebut juga mengganti injektor menggunakan D Max 1.9 Monster Mad dan filter udara Blitz.
Ubahan terakhir dari mesin Toyota Fortuner ini adalah exhaust system yang diganti dari downpipe menggunakan bahan stainless steel. Knalpot dibuat secara kustom oleh bengkel Techinican Jack dari Thailand. Sementara muffler atau ujung knalpot menggunakan komponen aftermarket dari BYP.
Foto: Boxza Racing
Dengan ubahan-ubahan tersebut, peningkatan tenaga pada mesin Toyota Fortuner tersebut tercatat sangat signifikan. Hasil dari mesin dyno menunjukkan mesin mampu menghasilkan tenaga maksimal menjadi 428 dk. Angka ini peningkatan lebih dari dua kali lipat jika dibandingkan mesin standarnya yang hanya mampu menghasilkan 177 dk.
Agar dapat mengontrol mesin, di bagian interior terdapat beberapa panel indikator. Seperti gauge meter Defi A1 dan Boost Auto Meter turut terpasang di dasboard Toyota Fortuner.
