Type R adalah kasta tertinggi dari keluarga varian Honda Civic. Honda Civic Type R dibuat untuk memenuhi para pemburu kecepatan di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Seperti juga pada Civic versi 'biasa', Civic Type R juga banyak yang dimodifikasi terutama urusan performa mesinnya.
Pria yang hanya mau disapa Mr. T ini merasa kurang puas dengan performa Honda Civic Type R ini. "Saya beli Civic Type R sebagai pelepas stress saya, makanya harus dimodifikasi lagi," ujarnya.
"Dulu saya pakai Mitsubishi Evolution IX MR, terus ganti Mercedes-Benz A45 AMG. Sekarang balik ke mobil Jepang lagi, pas Honda jual Civic Type R ini," ucapnya panjang lebar.
Foto: bautenam
Begitu Honda Civic Type R ini tiba, langsung dikirim ke Engineplus Motorsport untuk ditingkatkan performa dan handlingnya. Yang pertama dimodifikasi oleh Luckas, juragan Engineplus, adalah pasang intercooler PRL untuk membantu pendinginan turbo, "Terus pasang Motec M142 ke mas Ovi di Khatulistiwa Surya Nusa," ucap Mr. T.
Rupanya pria 48 tahun ini punya alasan tersendiri memasangkan komponen tersebut ke Honda Civic Type R. "Saya pensaran dengan pasang intercooler dan Motec bisa naik berapa HP power mesinnya. Dari 320 HP standarnya langsung naik jadi 370 HP!" serunya.
Ia pun makin bersemangat meneruskan modifikasi Honda Civic Type R ini. "Saya langsung ganti exhaust system total!" tuturnya. Mulai dari downpipe Dream Automotive dari UK yang sudah dilengkapi heat shield dan frontpipe sampai knalpot HKS karbon langsung dipasang.
Foto: bautenam
Mesin Honda Civic Type R ini semakin responsif lagi setelah ditambahkan cold intake carbon HKS. "Kalau cuma open intake aja mesinnya ngempos, dengan boks carbonnya jadi lebih dingin dan lebih enak tenaganya," jelasnya lagi. Menariknya lagi, hasil akhir setelah dyno power mesin tembus sampai 450 HP! Mantaaap!
Sementara untuk pelek Honda Civic Type R, Mr. T rela menunggu sampai 6 bulan demi Volk Rays TE37 Saga Red tiba. Pelek berukuran 18x9,5 inci ini memiliki spek khusus Civic Type R. Bannya pakai Yokohama Advan Neova ukuran 255/40R18, "Biar enak kalau morning run," kilahnya.
Agar handlingnya bisa menyesuaikan dengan mesin Typer R yang sudah kencang, ayah 4 anak ini menambahkan Spoon rigid collars sebanyak 12 pieces depan dan 12 pieces belakang. "Jauh lebih stabil kalau lagi nikung atau di kecepatan tinggi, saya jadi lebih yakin ngegasnya," gelaknya.
Siap morning run nih!
